
RADARINDRAMAYU.ID - Mengembangkan bisnis tidak selalu membutuhkan modal besar, tetapi membutuhkan strategi cerdas dalam pengelolaan keuangan dan akses terhadap sumber dana yang tepat.
Salah satu solusi yang kini banyak dimanfaatkan pelaku usaha adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI.
Program pinjaman ini bukan hanya memberikan modal usaha, tetapi juga memberi ruang bagi pelaku UMKM untuk naik kelas melalui skema pembiayaan yang ringan dan bersubsidi.
Bagi yang ingin mendorong pertumbuhan usahanya di tahun 2025, memahami KUR BRI adalah langkah awal yang tidak bisa diabaikan.
BACA JUGA:Modern dan Cepat! Ini Dia Aplikasi Penghasil Saldo DANA 30 Menit Langsung Cair Hadiah 250.000
Kredit Usaha Rakyat atau KUR merupakan program pembiayaan resmi dari pemerintah yang ditujukan untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.
Dana yang disalurkan lewat bank, termasuk Bank Rakyat Indonesia (BRI), ini difokuskan pada penguatan sektor usaha produktif dengan bunga rendah.
Tidak seperti pinjaman konvensional, kredit KUR hadir tanpa beban biaya administrasi dan provisi.
Banyak pelaku usaha masih mencari informasi lengkap soal angsuran terbaru KUR BRI 2025. Mereka ingin tahu rincian cicilan per bulan berdasarkan tenor dan plafon pinjaman yang dipilih.
BACA JUGA:Bocor! Alex Pastoor Diam-diam Temui Tristan Gooijer, Siap Susul Mauro Zijlstra Naturalisasi?
Karena itu, ulasan kali ini akan membahas secara menyeluruh mulai dari jenis KUR, suku bunga, hingga simulasi cicilan terbarunya.
KUR BRI 2025 tetap menjadi pilihan utama karena plafon pinjaman kini lebih fleksibel. Debitur dapat mengajukan kredit mulai dari Rp1 juta hingga Rp500 juta, tergantung skala usahanya.
Tenor pinjaman pun bervariasi, antara 1 sampai 5 tahun. Suku bunga yang dikenakan hanya 6% per tahun atau setara 0,5% per bulan. Ini tentu sangat membantu bagi UMKM yang masih dalam tahap bertumbuh.
Ada tiga jenis pinjaman KUR yang bisa diajukan melalui BRI: KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI.