
RADARINDRAMAYU.ID - Di era ekonomi yang sedang bergejolak saat ini, masalah yang kerap dialami pelaku UMKM terdapat pada akses modal usaha yang menjadi aspek krusial agar usaha dapat bertahan dan tumbuh.
Dalam menyiasati hal tersebut, pemerintah Indonesia mencoba menjawab kebutuhan tersebut melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR), sebuah skema pembiayaan dengan suku bunga terjangkau dan tenor fleksibel.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi salah satu penyalur utama KUR di Indonesia, yang menyediakan plafon pinjaman mulai dari Rp1 juta hingga Rp500 juta.
Program KUR BRI 2025 dirancang agar lebih ramah bagi pelaku usaha mikro dan kecil yang sulit memperoleh kredit konvensional, sebab tidak memerlukan agunan berlebih dan menawarkan bunga rendah.
BACA JUGA:Perkuat Jaring Pengaman Sosial, BRI Sukseskan Penyaluran Bantuan Subsidi Upah
Dengan suku bunga flat mulai 3% per tahun, calon debitur bisa mengatur cicilan sedemikian rupa sehingga beban bulanan tidak membebani arus kas usaha.
Tenor yang fleksibel hingga 60 bulan juga memberikan keleluasaan bagi calon debitur untuk memilih skema pembayaran angsuran sesuai proyeksi pendapatan per bulan atau per tahun.
Tabel Angsuran KUR BRI 2025
Berikut tabel angsuran KUR BRI 2025 mulai dari plafon Rp10 juta sampai Rp50 juta dengan variasi tenor 12 sampai 60 bulan:
Plafon Rp 10.000.000
- 12 bulan: Rp 883.333
- 24 bulan: Rp 466.667
- 36 bulan: Rp 327.778
- 48 bulan: Rp 258.333
- 60 bulan: Rp 216.667
Plafon Rp 20.000.000
- 12 bulan: Rp 1.766.667
- 18 bulan: Rp 1.211.111
- 24 bulan: Rp 933.333
- 36 bulan: Rp 655.556
- 48 bulan: Rp 516.667
- 60 bulan: Rp 433.333
Plafon Rp 30.000.000
- 12 bulan: Rp 2.650.000
- 18 bulan: Rp 1.816.667
- 24 bulan: Rp 1.400.000
- 36 bulan: Rp 983.333
- 48 bulan: Rp 775.000
- 60 bulan: Rp 650.000
Plafon Rp 40.000.000
- 12 bulan: Rp 3.533.333
- 18 bulan: Rp 2.422.222
- 24 bulan: Rp 1.866.667
- 36 bulan: Rp 1.311.111
- 48 bulan: Rp 1.033.333
- 60 bulan: Rp 866.667