
RADARINDRAMAYU.ID - Laga krusial skuad garuda (Indonesia) hadapi skuad samurai biru (Jepang), di bulan Juni 2025 semakin memanas.
Pasalnya sang pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert, mendapatkan sinyal bahaya dari pelatih Jepang Hajime Moriyasu.
Hadapi Indonesia, pelatih Jepang berniat untuk turunkan skuad U-23 generasi terbaik mereka, yang pernah bermain di olimpiade Paris 2024.
Sebagian besar skuad Jepang di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti, akan diisi oleh pemain-pemain pilihan terbaik Moriyasu.
BACA JUGA:Bappenas, Kementerian PU dan Pemkab Indramayu Bahas Pembangunan Jalan Tol Kerta- Ayu
Sinyal ini merupakan warning untuk skuad garuda Indonesia, dengan kata lain, Jepang serius ingin mengobok-obok anak asuhan Patrick Kluivert.
Meskipun para pemain Jepang di olimpiade Paris 2024 gagal pada perempat final, usai di gugurkan oleh timnas Spanyol 3-0.
Tetap saja menghadapi Indonesia, akan sangat mudah untuk Jepang mengobok-obok skuad garuda asuhan Patrick Kluivert.
Karena level kekuatan Timnas Indonesia dengan Jepang sangat berbeda, terlebih lagi jam terbang dan pengalaman (Jepang) yang sudah sering tampil di kancah internasional.
BACA JUGA:Tingkatkan Kapabilitas UMK, KAI Daop 3 Cirebon Selenggarakan Pelatihan Mitra Binaan di Indramayu
Bahkan melalui laman Sponichi, Jepang akan tingkatkan kekuatan mereka untuk hadapi Indonesia dibulan Juni 2025.
"Tim Moriyasu akan merekrut sebagian besar pemain dari generasi olimpiade Paris 2024, pada laga krusial Kualifikasi Piala Dunia Round 4,"
Meskipun Jepang sudah di pastikan untuk lolos ke Piala Dunia 2026, mereka ingin menunjukkan bahwa skuad mereka siap dan lebih tangguh lagi.
Tak heran jika Hajime Moriyasu, ingin merekrut sebagian besar skuad mereka dari generasi olimpiade Paris 2024.