Di klasemen sementara Grup C, Jepang bertengger nyaman di puncak dengan koleksi 20 poin dan sudah tak terkejar. Mereka sudah memastikan tempat di putaran final.
Australia menyusul di posisi kedua dengan 13 poin, disusul Arab Saudi yang mengantongi 10 poin. Indonesia ada di posisi keempat dengan sembilan poin, selisih satu angka dari posisi ketiga.
Persaingan di bawah masih sangat terbuka. Bahrain dan China, yang juga mengoleksi enam poin, masih bisa menyalip jika hasil pertandingan tidak menguntungkan Indonesia.
Format kualifikasi menempatkan dua tim teratas langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara posisi ketiga dan keempat harus melalui putaran tambahan yang cukup berat.
BACA JUGA:Cicilan Hanya Rp3 Jutaan untuk Pinjaman KUR BRI 2025 Rp100 Juta Tenor 3 Tahun: UMKM Pasti Hepi
Itu sebabnya kemenangan atas China dan Jepang sangat krusial, bukan hanya untuk memperpanjang napas menuju putaran selanjutnya, tapi juga mengangkat harga diri tim di mata dunia.
Tak bisa dipungkiri, semakin tinggi ranking FIFA Timnas Indonesia, semakin besar pula peluang dilirik oleh lawan-lawan berkualitas di laga uji coba internasional.
Hal ini akan mempercepat perkembangan sepak bola nasional yang tengah bergairah dengan hadirnya pemain naturalisasi dan generasi muda penuh potensi.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Saat ini, dengan sistem perhitungan yang berlaku di Football Ranking, duel melawan dua tim berbeda level ini bisa memberi hasil akhir yang sangat berbeda pula.
Melawan China, peluang menang realistis dan cukup besar. Tapi saat menghadapi Jepang, Timnas Indonesia harus bermain sempurna dan penuh keberanian untuk menciptakan kejutan.
Namun inilah sepak bola, tempat keajaiban sering kali hadir ketika usaha dan semangat tak pernah padam. Dan siapa tahu, laga ini akan menjadi tonggak sejarah baru bagi Garuda.