Kuwu Jaelani, Warga Gedangan Nantikan Kepastian Pembangunan Jembatan Pulo Cangak

Selasa 20-05-2025,14:30 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Leni indarti hasyim

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID — Lama tak lagi  kabar terkait rencana pembangunan jembatan permanen Pulo Cangak yang sebelumnya santer terdengar akan dibangun pada tahun 2020 silam hingga kini tidak ada lagi kabar kepastian pembangunan jembatan itu. Padahal masyarakat kedua wilayah yaitu Kecamatan Sukagumiwang dan Bangodua sudah sangat menantikan keberadaan jembatan Polu Cangak tersebut.

"Sudah lama sekali waktu tahun 2020 sudah santer akan dibangun bahkan warga sudah dikumpulkan tapikan waktu itu dilanda Covid-19 jadi tidak ada kabar lagi," ucap Kuwu Gedangan Jaelani saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (20/5/2025).

Jaelani menyebutkan rencana pembangunan Jembatan Pulo Cangak kembali mencuat setelah Pemerintahan Desa Gedangan Kecamatan  Sukagumiwang kedatandatangan tamu dari Bappeda pada tahun 2024, yang menanyakan terkait respon masyarakat yang tanahnya akan terkena proyek pembangunan jembatan tersebut.

"Datang dari Bappeda menanyakan masyarakat apakah masih mengharapkan, ya saya jawab masih, selang beberapa bulan datang dari PUPR yang menanyakan langsung terkait kesiapan warga yang tanahnya kena proyek pembangunan jembatan," ujarnya.

BACA JUGA:Tabel Pinjaman KUR BRI Plafon 10 Juta Hingga 50 Juta, Dapatkan Diskon Bunga Hingga 3 Persen! Ini Rinciannya

Bahkan Pemerintah Desa Gedangan juga telah memperoleh informasi terkait rencana pembangunannya di tahun 2025 itupun jika tidak ada halangan.

"Tapi sampai sekarang belum ada kabar lanjutan lagi, ya pada intinya sejak awal masyarakat setuju ya apabila di bangun jembatan permanen, tapi setelah itu tidak ada kabar lagi, ya pembahasannya juga masih seputar sosialisasi saja belum ke harga tanahnya," kata Jaelani.

Jaelani mengaku Pemdes telah memiliki peta satelit rencana pembangunan jembatan termasuk tanah milik warga yang akan terkena pembangunan jalan untuk akses Jembatan Pulo Cangak baik warga Desa Bangodua Kecamatan Bangodua dan Desa Gedangan Kecamatan Sukagumiwang.

"Kita sudah berkas foto satelitnya rencana pembangunan termasuk tanah siapa saja yang akan terkena sebagai akses jalan, warga Gedangan 19 orang, Bangodua 2 orang, karena lebar jalan dan jembatannya itu seperti jalan pantura," terangnya.

BACA JUGA:Kredit Pensiunan Mandiri Taspen: Pinjam Rp10–200 Juta, Cicilan Ringan Mulai Rp329 Ribuan!

Pihaknya juga memastikan akan ada  pertemuan lagi antara PUPR dengan warga terkait harga tanah, karena masyarakat terus menanyakan harga tanahnya yang terkena rencana pembangunan jembatan Pulo Cangak.

"Untuk munculkan harga masyarakat sih belum, paling tidak, tidak asal-asalan gitu, apalagi masyarakat sendiri sudah sangat setuju dan menantikan jembatan Pulo Cangak, Pemdes juga sangat dukung sekali, karena itu akan bangkitkan berbagai sektor di masyarakat terutama sektor perekonomian," ujarnya. (oni)

Kategori :