Calon Andalan Rahasia Timnas U-17! Intip Profil Shae Leimena, Wonderkid Berdarah Bandung di Belanda

Nova, yang juga melacak pemain diaspora, pasti akan mempertimbangkan pemain hebat seperti Shae, terutama mengingat bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 pada tahun 2025 dan membutuhkan tim terbaik.

BACA JUGA:Antusiasme Membludak! Panduan Lengkap War Tiket Indonesia vs China di Gelora Bung Karno

Respon Dari Netizen dan Dukungan Untuk Timnas Indonesia

Sejak profil Shae Leimena diangkat oleh berbagai media bola, dia menjadi topik hangat di media sosial. Banyak pendukung mendesak PSSI untuk mengambil tindakan segera untuk mencegah kecolongan bakat potensial ini.

Mereka belajar dari contoh pemain diaspora yang, karena respons federasi yang lambat, akhirnya memilih membela negara lain.

Selain itu, ada dorongan dari pengamat dan mantan pemain Timnas. Mereka berpendapat bahwa jika PSSI dan Nova Arianto berani menerima pemain dari diaspora sejak awal, Indonesia akan memiliki fondasi untuk tim nasional yang lebih kuat dan berpengalaman di seluruh dunia.

BACA JUGA:Aktivitas Memandikan Babi di Pinggir Jalan Pantura Bikin Resah Warga: Sawah Terkontaminasi Najis!

Fisik dan Mental Kelas Eropa!

Mentalitas Eropa Shae membedakannya dari kebanyakan pemain muda lokal. Ia terbiasa dengan lingkungan yang menuntut kecerdasan taktik, pertandingan, dan latihan yang intens.

Mentalitas ini sangat penting di kompetisi seperti Piala Dunia U-17, yang memiliki tekanan dan tempo yang jauh lebih tinggi.

Nova Arianto, yang terkenal dengan gaya melatihnya yang tegas tetapi jujur, kemungkinan besar akan sangat cocok untuk menangani pemain seperti Shae.

BACA JUGA:Ciro Alves Ingin Jadi WNI, Tapi Ada Masalah Besar! Naturalisasi Baru Bisa Terwujud 2029, Kenapa?

Shae Leimena adalah bukti bahwa Indonesia memiliki aset emas di luar negeri. Pemain ini memiliki DNA Indonesia dan kualitas Eropa yang dapat diandalkan.

Shae bisa menjadi ikon baru Garuda Muda di Piala Dunia U-17 2025 jika PSSI dan Nova Arianto memanfaatkannya dengan bijak. Dia bahkan bisa melanjutkan kariernya di level U-20 hingga senior.