
Amerika Serikat, misalnya, hanya mencatat skor 0,98 dalam indeks kebahagiaan ini.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki ekonomi yang kuat, belum tentu masyarakatnya lebih bahagia dibandingkan negara lain.
Tingginya tingkat kebahagiaan di Indonesia juga mencerminkan bagaimana masyarakat bisa menikmati hidup meskipun menghadapi berbagai tantangan.
Dengan gaya hidup yang lebih santai, dukungan dari keluarga dan teman, serta budaya saling membantu, masyarakat Indonesia mampu menemukan kebahagiaan dalam keseharian mereka.
Peringkat ini sekaligus menjadi pengingat bahwa kebahagiaan bukan hanya soal uang.
Melainkan juga bagaimana kita membangun hubungan sosial yang sehat, merasa dihargai, dan memiliki tujuan hidup yang jelas.
Dengan mempertahankan nilai-nilai kebersamaan dan budaya positif, Indonesia bisa terus menjadi salah satu negara paling bahagia di dunia.
Selain itu, faktor lingkungan juga memainkan peran penting dalam kebahagiaan masyarakat.
Indonesia yang kaya akan keindahan alam memberikan kesempatan bagi penduduknya untuk lebih banyak berinteraksi dengan alam.
Yang terbukti meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional.
Pemerintah pun terus berupaya meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan berbagai kebijakan.
Kebijakan yang mendukung ekonomi kreatif, kesehatan mental, dan pembangunan sosial.
Upaya ini diharapkan semakin memperkuat indeks kebahagiaan Indonesia di masa mendatang.