RADARINDRAMAYU.ID - Timnas Indonesia dipastikan akan berangkat ke Australia pada 16 Maret 2025 dalam rangka lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.
"Pada 16 Maret 2025, saya, coach Kluivert, dan anak-anak Timnas Indonesia yang bermain di BRI Liga 1, berangkat ke Australia," ujar Sumardji.
Sementara itu, pemain Timnas Indonesia yang saat ini berkarier di Eropa maupun wilayah lain akan langsung bergabung dengan skuad di Sydney.
BACA JUGA:Tanpa Duet Nick Kuipers dan Gustavo Franca, Ini Prediksi Susunan Pemain Persib vs Madura United
Hal ini dilakukan untuk mengakomodasi jadwal serta logistik perjalanan para pemain yang bermain di luar negeri.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Sumardji juga mengungkapkan bahwa pelatih Pieter Huistra Kluivert berencana untuk memanggil 27 pemain untuk pertandingan melawan Australia. Namun, jumlah ini masih bisa berubah dan dipangkas menjadi 26 pemain setelah evaluasi akhir.
"Rencana kemarin sesuai dengan hasil rapat dalam catatan saya itu ada 27 pemain yang akan dipanggil. Tetapi nanti akan difinalisasi lagi apakah 27 atau 26 pemain," jelas Sumardji.
Selain itu, Sumardji juga memberikan sinyal bahwa Kluivert mungkin akan memberikan kejutan dalam daftar pemain yang dipanggil.
BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025, Terbukti Membayar Rp1.000.000 Cuma dengan Tugas Nonton Video Aja
Hal ini semakin menambah antusiasme publik terhadap komposisi skuad yang akan menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Ada. Yang akan menarik dan itu nanti akan tersampaikan dalam kesempatan berikutnya," ungkap Sumardji ketika ditanya mengenai kemungkinan adanya pemain baru dalam skuad Garuda.
Dengan persiapan yang semakin matang, Timnas Indonesia diharapkan mampu memberikan perlawanan maksimal melawan Australia dan Bahrain. Keberangkatan lebih awal diharapkan memberikan kesempatan bagi tim untuk beradaptasi dengan kondisi di Australia sebelum pertandingan penting tersebut digelar.