
Bangkok United bahkan menyiapkan banyak handuk di sisi lapangan untuk membantunya menyeka bola sebelum melakukan lemparan, memastikan efektivitas maksimal dari teknik khasnya ini.
"Dengan kemampuan lemparan jarak jauhnya yang hebat, situasi yang diciptakan Arhan tak kalah berbahaya dengan umpan silang berbahaya," lanjut The Thao 247.
Namun, meskipun tampil gemilang di Thailand, Arhan masih menghadapi tantangan dalam mendapatkan kembali tempatnya di skuad utama Timnas Indonesia.
Persaingan di tim nasional semakin ketat, terutama setelah kebijakan naturalisasi beberapa pemain Eropa keturunan Indonesia yang memperkuat persaingan di lini pertahanan.
BACA JUGA:Tolak Salaman dengan Calvin Verdonk, Joey Veerman Klarifikasi dan Minta Maaf
Di bawah asuhan pelatih baru, Patrick Kluivert, posisi Arhan di timnas semakin sulit diperebutkan. Meskipun performanya di level klub terus meningkat, ia harus bekerja lebih keras untuk kembali masuk dalam skema utama Timnas Indonesia.
Meski demikian, penghargaan yang diterima Arhan di Thai League 1 menjadi bukti bahwa dirinya masih memiliki kualitas tinggi dan potensi besar.
Dengan terus menunjukkan konsistensi dan kerja keras, peluangnya untuk kembali bersinar di level internasional masih sangat terbuka.