RADARINDRAMAYU.ID - Nama Matthew Baker menjadi perbincangan, terlebih saat dirinya mengunggah postingan salam perpisahan dari akun instagram pribadinya.
Dalam pesan yang diunggah bek Melbourne City ini, dia juga sempat menuliskan beberapa perkataan yang memantik banyak perhatian dan jadi sorotan publik luas.
Contohnya seperti Konflik Kepentingan, yang ditulis oleh Baker. Nah, kata tersebut menjadi bahan pembicaraan bagi beberapa kalangan fans.
Untuk menjawab soal perpisahan Baker bersama Timnas Indonesia U20. Selaku pelatih, Indra Sjafri sudah memberikan respons terkait, apa katanya?
BACA JUGA:Matthew Baker Pamit dari Timnas U20, Mau Balik Lagi ke Australia Atau Pindah Ke..
"Klub Bakker membalas e-mail PSSI, dia harus memilih salah satu event, U20 atau U17. Saya menyarankan dia (Baker) memilih U17," Kata Indra sembari menjelaskan.
"Karena menurut saya lebih bagus dia (Matthew Baker) bermain di U17. Ibaratnya kalau buah itu lebih bagus matang di pohonnya," Ujar juru taktik Tim U20 tersebut.
Jadi, bisa diartikan bahwa apa yang membuat Matthew berpisah dengan kelompok U20, adalah karena dia mendapat rekomendasi dari Indra untuk kembali ke Tim U17.
Selain itu, Baker juga dihadapkan dengan aturan yang berasal dari klubnya, yang mana harus bisa memutuskan salah satu diantara dua event.
Event yang nanti akan dihadiri oleh Baker sendiri adalah, Piala Asia U20 2025 yang bergulir pada Februari nanti, dan juga Piala Asia U17 2025.
Dari keduanya, karena Matthew hanya diberi satu opsi, maka dari itu dia harus bisa memilih satu diantaranya untuk mengikuti Tim U20 atau Tim U17.
Dari sana juga, apa yang disebut sebagai konflik kepentingan menurut Baker muncul. Lantaran dia dihadapkan dengan situasi yang sulit dan melibatkan keputusan krusial.
Karena itu juga, Baker menjadi kembali ke Tim U17 yang merupakan pilihannya, usai dia menolak untuk lanjut bersama Tim U20, dan ia sendiri yang berpamitan untuk itu.
BACA JUGA:Mengejutkan! Sudah Ikut TC, Matthew Baker Pamit dari Timnas Indonesia U-20, Apa yang Terjadi?