Kekesalan ini sangat di wajarkan bagi manajer Timnas Indonesia, karena kegagalan ini bukan bagian dari rencana Timnas Indonesia.
Bahkan di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tidak memiliki target apapun dan hanya realistis saja jadi jika gagal jangan terlalu berlebih-lebihan menyalah STY dan Erick Thohir.
Hal tersebut sangat tidak masuk akal, apalagi menurut Sumardji peran kedua orang tersebut merupakan hal penting dalam perkembangan sepakbola Indonesia.
Karena berkat keduanya, perjalanan Timnas Indonesia sudah kembali ke track yang benar untuk itu mengenai tagar 'OUT' Sumardji sangat kecewa.
BACA JUGA:Lama Tak Dipanggil Ke Timnas, Coach Justin Sebut Shin Tae-yong Bunuh Karier Elkan Baggott
Meski sudah di tegaskan, bahwa pertandingan Piala AFF 2024 bukan prioritas utama Timnas tapi ketika menerima kegagalan justru bermunculan oknum-oknum seperti itu.
Dikarenakan untuk sekarang, Sumardji sedang memfokuskan bersama PSSI dan STY untuk mempersiapkan tim dan juga SDM sepakbola Indonesia yang lebih baik.
Hal ini bertujuan, untuk di masa depan nanti Timnas Indonesia bisa mengandalkan SDM sepakbola lokal secara maksimal agar terhindar dari ketergantungan pemain Diaspora.