Sumardji Bela Shin Tae-yong Karena Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: 'Bukan Karena Dia'

Rabu 25-12-2024,16:42 WIB
Reporter : Fathah
Editor : Fathah

Namun, seperti yang dikatakan oleh Sumardji, keputusan untuk menurunkan skuad muda di Piala AFF 2024 memang mengandung risiko, salah satunya adalah pengalaman yang belum memadai untuk bersaing di level tertinggi.

BACA JUGA:Borussia Monchengladbach Sudah di Tahap Negosiasi dengan Kevin Diks, Tinggal Tunggu Jual Pemain?

Banyak pihak yang memandang kegagalan ini sebagai sebuah kemunduran, tetapi Sumardji menegaskan bahwa pembinaan timnas dalam jangka panjang lebih penting daripada hasil instan.

Timnas Indonesia harus dipersiapkan dengan matang untuk menghadapi turnamen yang lebih besar, seperti Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan itu membutuhkan waktu serta proses.

Jangan Jadikan Kegagalan di Piala AFF 2024 sebagai Bola Panas

Sumardji juga menyampaikan pesan agar kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 tidak dijadikan bola panas yang kemudian dibelok-belokkan oleh pihak-pihak tertentu.

Dalam wawancara tersebut, ia menegaskan pentingnya menjaga fokus dan objektivitas dalam mengevaluasi hasil timnas.

"Hanya gara-gara kegagalan di Piala AFF 2024 jangan menjadi bola panas yang kemudian dibelok-belokkan," tegas Sumardji.

BACA JUGA:Kevin Diks Sudah Masuk Tahap Negosiasi ke Borussia Monchengladbach, Positif Tinggalkan Kopenghagen?

Hal ini penting agar seluruh pihak, baik pengurus PSSI, pelatih, maupun pemain, dapat bekerja sama untuk terus memperbaiki diri dan mempersiapkan diri untuk kompetisi berikutnya.

Pembinaan Jangka Panjang Lebih Penting dari Sekadar Hasil Instan

Keputusan PSSI untuk menurunkan skuad muda di Piala AFF 2024 merupakan bagian dari rencana jangka panjang untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Dengan memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk tampil di ajang besar seperti Piala AFF, mereka akan memperoleh pengalaman yang sangat berharga untuk persiapan menghadapi turnamen internasional yang lebih penting di masa depan.

Shin Tae-yong, sebagai pelatih, sudah menunjukkan komitmennya dalam membangun fondasi tim yang solid, dengan fokus pada pembinaan pemain muda yang akan menjadi tulang punggung Timnas Indonesia di masa depan.

Oleh karena itu, meskipun hasil di Piala AFF 2024 belum sesuai harapan, yang lebih penting adalah bagaimana perkembangan para pemain muda ini ke depan dan bagaimana mereka bisa berkembang untuk turnamen-turnamen besar yang lebih menantang.

Kategori :