Sebagai pelatih asing pertama yang berhasil membawa PERSIB meraih titel juara Liga 1, prestasi Hodak semakin menunjukkan kualitasnya sebagai arsitek tim yang memiliki visi dan strategi jitu.
Namun, yang tak kalah menarik adalah catatan tak terkalahkan yang diukir oleh pelatih berusia 52 tahun ini.
Sejak awal musim 2024, Hodak berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan hingga pertandingan ke-15.
Bahkan, jika dihitung lintas musim, Hodak telah memimpin PERSIB tanpa kekalahan dalam 19 pertandingan berturut-turut.
Rekor ini melampaui catatan sebelumnya milik Robert Rene Alberts yang hanya mampu mencapai 18 pertandingan tak terkalahkan antara Liga 1 2019 hingga 2021/2022.
BACA JUGA:Calvin Verdonk Tampil 'Keras' Sebagai Bek Tengah NEC Nijmegen, Meskipun Harus Kalah 4-1
Kekalahan Terakhir dan Langkah Selanjutnya
Namun, meskipun catatan tak terkalahkannya telah memecahkan rekor, PERSIB di bawah asuhan Hodak tidak luput dari kekalahan.
Kekalahan terakhir yang menimpa PERSIB terjadi pada laga pamungkas reguler Liga 1 2023/2024.
Dalam pertandingan melawan PSS Sleman pada 30 April 2024 di Stadion Manahan Solo, PERSIB takluk dengan skor tipis 0-1.
Kekalahan ini sekaligus mengakhiri catatan tak terkalahkan yang luar biasa bagi Bojan Hodak dan tim.
Kendati demikian, PERSIB dan Hodak sepertinya tidak mengalami penurunan performa yang signifikan.
Dengan kemenangan 3-1 atas Persita Tangerang, PERSIB menunjukkan bahwa mereka masih menjadi tim yang tangguh dan sulit ditaklukkan di kancah Liga 1 2024.
Melalui pencapaian ini, Bojan Hodak telah membuktikan bahwa ia bukan hanya pelatih yang sukses dalam meraih kemenangan, tetapi juga seorang pelatih yang mampu membawa stabilitas dan kejayaan kepada tim besar seperti PERSIB.