RADARINDRAMAYU.ID - Pertandingan antara timnas Indonesia melawan Bahrain di Grup C Putaran Kualifikasi Ketiga Piala Dunia 2026 zona Asia akhirnya dipastikan akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Keputusan ini diumumkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, setelah melakukan diskusi dengan FIFA dan AFC.
Dengan pengumuman tersebut, Erick Thohir juga memaparkan isu yang beredar tentang kemungkinan transfer venue pertandingan.
“Kemarin sudah disampaikan oleh Sekjen (Sekretariat Jenderal) AFC bahwa pertandingan melawan Timnas Bahrain tetap dilaksanakan di Indonesia,” ujar Erick Thohir.
BACA JUGA: Kevin Diks DKK 'Babak Belur' di Austria, Namun Tetap Lolos ke Play-Off UEFA Conference League
Sebelumnya, laga ini sempat menuai polemik setelah kejadian di pertandingan sebelumnya, yang memicu aksi besar netizen Indonesia terhadap tim Bahrain.
Bahkan, pihak Bahrain sempat meminta kepada AFC untuk memindahkan pertandingan ke tempat netral dengan alasan keamanan.
Namun, setelah melalui berbagai diskusi dan pertimbangan, FIFA dan AFC akhirnya memutuskan untuk mempertahankan Jakarta sebagai lokasi pertandingan.
Kepastian ini menjadi kabar baik bagi timnas Indonesia, terutama bagi pelatih Shin Tae-yong. Pasalnya, persaingan di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin ketat, dengan empat tim yang sama-sama mengoleksi enam poin, termasuk Indonesia dan Bahrain.
BACA JUGA: Jadi Sorotan! Bukan Hanya Diincar Klub Eropa, Kevin Diks Diminati Trabzonspor Klub Turki
Saat ini, Indonesia berada di peringkat ketiga, unggul selisih gol dari Bahrain yang berada di peringkat kelima. Dengan empat laga tersisa, peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.
Di tengah persaingan yang semakin sengit, Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga penting dalam waktu dekat.
Sebelum menjamu Bahrain di Jakarta, skuad Garuda akan terlebih dahulu bertandang ke Sydney untuk melawan timnas Australia pada Kamis, 20 Maret 2025.