RADARINDRAMAYU.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan pandangannya terkait hasil imbang yang diraih timnya saat menghadapi Laos dalam pertandingan Grup B Piala AFF 2024.
Hasil tersebut menjadi sorotan publik, terutama karena Indonesia gagal memaksimalkan peluang untuk meraih kemenangan dalam laga yang diharapkan dapat menjadi momen kebangkitan.
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Shin Tae-yong menjelaskan sejumlah faktor yang menurutnya memengaruhi performa tim di laga tersebut.
Salah satu sorotan utamanya adalah kesulitan para pemain dalam mencetak gol melalui skema permainan terbuka (open play).
Menurutnya, mencetak gol dalam pertandingan dapat dilakukan baik melalui situasi bola mati maupun permainan terbuka, tergantung pada kondisi dan situasi di lapangan.
Ia menambahkan bahwa timnya telah bekerja keras dalam sesi latihan untuk mengasah kemampuan mencetak gol, termasuk melalui latihan taktik dan simulasi pertandingan.
Namun, saat melawan Laos, para pemain Garuda terlihat kesulitan menciptakan peluang yang benar-benar berbahaya.
Shin Tae-yong mengakui bahwa kondisi ini menjadi kendala besar dalam pertandingan tersebut dan merasa sangat menyayangkan hal tersebut.
BACA JUGA:Dokumen Telah Selesai, Jordy Wehrmann Siap Bela Timnas Indonesia dan Mulai Bermain Bulan Maret 2025
Indonesia sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola yang lebih baik dibandingkan Laos.
Namun, efektivitas serangan menjadi masalah utama. Berulang kali upaya untuk menembus pertahanan lawan terhenti karena kurangnya kreativitas di lini serang dan ketatnya barisan bertahan Laos.
Hasil imbang melawan Laos ini membuat posisi Indonesia di Grup B menjadi lebih sulit, mengingat persaingan ketat dengan tim-tim lain seperti Vietnam dan Filipina.
Meski demikian, Shin Tae-yong tetap optimistis timnya dapat memperbaiki performa di laga-laga berikutnya.
BACA JUGA:Sering Disamakan dengan Justin Hubner, Diego Michiels Justru Samakan Hubner dengan Sergio Ramos!