Indra Sjafri menjelaskan bahwa pemusatan latihan ini tidak hanya berfokus pada penguatan fisik pemain, tetapi juga pengembangan taktik dan mentalitas bertanding.
Ia berharap seluruh pemain dapat memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan performa individu dan kolektif.
“Kita memiliki potensi besar di generasi ini. Kunci sukses adalah disiplin dan kerja sama tim. Oleh karena itu, kami memberikan perhatian lebih pada aspek psikologis dan kedisiplinan,” tambahnya.
Dalam beberapa pekan ke depan, TC akan melibatkan sejumlah agenda uji coba dengan tim-tim lokal hingga internasional untuk mengukur sejauh mana kesiapan tim dalam menghadapi turnamen besar.
BACA JUGA:Lagi dan Lagi! Mees Hilgers Kembali Alami Cedera, Twente Gagal Menang Lawan Olympiakos
Ketidakhadiran Jens Raven dan Welber Jardim menjadi sorotan, mengingat keduanya telah menunjukkan performa impresif di luar negeri.
Meskipun demikian, Indra Sjafri tetap optimistis bahwa absensi ini tidak akan mengurangi kualitas tim secara keseluruhan.
“Kami memahami situasi yang dihadapi Jens dan Welber. Dalam waktu dekat, kami berharap mereka bisa bergabung kembali. Sementara itu, pemain-pemain lain harus mampu menunjukkan kemampuan terbaik mereka,” jelasnya.
Piala Asia U-20 2025 menjadi target besar bagi Garuda Nusantara untuk membuktikan diri di kancah internasional.
BACA JUGA:Kapolres Indramayu Tegaskan Komitmen Polres dalam Pemberantasan Perjudian di Indramayu
Dengan komposisi pemain muda yang berbakat, Indonesia diharapkan mampu memberikan performa terbaik dan membawa harum nama bangsa.
“Ini adalah awal dari perjalanan panjang. Kami memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar tim ini dapat meraih hasil maksimal di Piala Asia U-20,” tutup Indra Sjafri.