RADARINDRAMAYU.ID - Thom Haye, gelandang Timnas Indonesia yang kini membela Almere City FC, tengah menjadi sorotan setelah dijadikan cadangan terus dan kecewa terhadap keputusan pelatih Hedwiges Maduro.
Thom Haye merasa kecewa karena hanya menjadi pemain cadangan dalam dua laga terakhir Liga Belanda 2024/2025, termasuk saat Almere City dikalahkan FC Utrecht 0-2 pada Minggu (8/12/2024).
Situasi ini memunculkan spekulasi bahwa Thom Haye akan hengkang dari Almere City pada bursa transfer musim dingin mendatang.
Kekecewaan Thom Haye memuncak saat dirinya hanya dimainkan selama 11 menit dalam laga melawan FC Utrecht.
BACA JUGA:Ezra Walian Kenang Rivalitas dengan Pemain Naturalisasi Calvin Verdonk di Belanda Junior
Pemain berusia 29 tahun itu secara terbuka menyatakan ketidaksetujuannya dengan keputusan sang pelatih.
"Saya telah mengatakan saya tidak setuju dengan hal itu. Dan setiap penjelasan yang saya terima adalah saya tidak setuju. Saya tidak ingin membahasnya terlalu dalam," ungkap Thom Haye, seperti dikutip dari Omroep Flevoland.
Hedwiges Maduro, pelatih Almere City, menjelaskan bahwa alasan Thom Haye lebih sering menjadi cadangan adalah karena kontribusinya dianggap lebih efektif dalam permainan penguasaan bola.
Sementara itu, strategi yang diterapkan Almere City dalam beberapa laga terakhir lebih mengutamakan permainan tanpa bola. Namun, Thom Haye merasa alasan tersebut tidak adil.
BACA JUGA:Marselino Ferdinan Jadi Korban Kebrutalan Pemain Myanmar, Erick Thohir Ingat Kejadian Evan Dimas!
"Selama bertahun-tahun saya bermain penuh di NAC dan Heerenveen, dan dalam kedua periode itu saya termasuk yang terbaik dalam hal merebut bola," ujar Thom Haye kepada ESPN
"Justru dalam beberapa tahun terakhir saya telah bertransformasi dalam aspek itu, jadi terlalu mudah jika itu dijadikan alasan," lanjutnya.
Thom Haye juga menyebut keputusan pelatih ini bertentangan dengan kesepakatan yang telah dibuat saat dirinya bergabung dengan Almere City.
Kontrak Thom Haye di Almere City hanya satu musim, sehingga opsi untuk hengkang pada Januari 2025 menjadi semakin terbuka.