RADARINDRAMAYU.ID - Kiprah Maarten Paes sebagai kiper andalan timnas Indonesia terus mencuri perhatian berbagai pihak.
Sejak bergabung sebagai pemain naturalisasi, Paes tidak hanya menunjukkan performa gemilang di bawah mistar gawang, tetapi juga kemampuan adaptasi yang luar biasa di luar lapangan.
Kedekatannya dengan sesama pemain, pelatih, dan bahkan staff tim menunjukkan karakter yang rendah hati dan penuh kehangatan.
Momen-momen kebersamaan itu terlihat dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 19 November lalu.
BACA JUGA:Persib Bandung Berhasil Raih Tiga Poin Penting Klasemen Liga 1 Usai Tundukkan Borneo FC 1-0 di GBLA
Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi, salah satu tim kuat di Asia, dan berhasil mencetak kemenangan sensasional 2-0.
Euforia kemenangan itu tidak hanya dirasakan oleh pemain di lapangan, tetapi juga staf yang bekerja di balik layar, termasuk Pak Udin, seorang masseur yang sudah lama menjadi bagian dari skuad Garuda.
Setelah peluit akhir berbunyi, momen yang mengundang sorak dan tawa muncul di lapangan. Pak Udin, yang dikenal sebagai sosok humoris di tim, tiba-tiba berlari menghampiri Maarten Paes dengan penuh semangat.
Alih-alih hanya bertepuk tangan atau memberikan jabat tangan seperti biasa, Maarten menyambut Pak Udin dengan pelukan hangat.
Tidak berhenti di situ, Maarten bahkan menggendong Pak Udin sambil tertawa lebar dan merayakan kemenangan dengan cara yang begitu akrab dan unik.
Aksi tersebut sontak mencuri perhatian penonton di stadion dan warganet di media sosial. Video Maarten Paes menggendong Pak Udin langsung viral, dengan banyak penggemar memuji kiper 26 tahun itu sebagai sosok yang tidak hanya profesional, tetapi juga mampu membangun atmosfer positif di dalam tim.
Tak hanya dengan Pak Udin, Maarten juga dikenal dekat dengan para pemain senior seperti Evan Dimas dan Asnawi Mangkualam.
Di luar sesi latihan, Maarten kerap terlihat bersenda gurau dengan rekan-rekannya, bahkan mencoba mempelajari bahasa Indonesia untuk lebih memahami budaya tim.
BACA JUGA:Aksi Elegan Marselino Ferdinan saat Lawan Arab Sadi, Masuk 10 Besar Nominasi Gol Terbaik di AFC