RADARINDRAMAYU.ID — Calon Bupati Indramayu, Lucky Hakim, melalui sebuah video yang diunggah akun @icheindriani di platform media sosial TikTok pada Sabtu, 16 November 2024, mengancam kepada seluruh Kuwu (kepala desa) di Kabupaten Indramayu untuk bersikap netral dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Lucky menegaskan bahwa para Kuwu tidak seharusnya terlibat dalam kegiatan kampanye Pilkada karena posisi mereka yang harus menjaga netralitas.
Dalam video berdurasi 1 menit tersebut, Lucky Hakim dengan tegas menyampaikan bahwa jika ada Kuwu yang terlibat dalam kampanye, atau melakukan tindakan yang dianggap tidak sesuai dengan aturan, dirinya tidak segan untuk melakukan audit terhadap pengelolaan dana desa.
Lucky menegaskan, “Pak Kuwu tidak boleh ikut campur urusan Pilkada, Pak Kuwu. Kalau macem-macem, akan berhadapan dengan saya nanti (sebagai Bupati). Saya akan audit dana desanya, berapa uang rakyat yang dipakai sama Pak Kuwu. Saya mau lihat berapa dana desanya.”
Lucky juga menambahkan bahwa kemenangan paslon 02 Lucky Hakim-Syaefudin sudah sangat dekat, dan meminta para Kuwu untuk berhati-hati dalam menjalankan tugasnya.
“Ingat, kemenangan kosong dua sudah sangat dekat. Hati-hati, Pak Kuwu. Nanti berhadapan sama saya,” ujarnya dengan nada yang tegas.
BACA JUGA:Frugal Living, Ajakan Warganet Boikot Kenaikan PPN 12 Persen, Seperti Apa Aplikasinya?
Pernyataan Lucky Hakim ini menjadi sorotan di kalangan masyarakat Indramayu, mengingat pentingnya posisi Kuwu sebagai pemimpin desa yang diharapkan bisa menjaga netralitas demi kelancaran proses Pilkada.