Hal ini menjadi alasan penting mengapa Tijjani merasa bangga melihat Eliano membawa bendera Indonesia di lapangan.
Rasa bangga ini juga didukung oleh fakta bahwa Tijjani memiliki dukungan dari para penggemar di Indonesia yang mengapresiasi akar budaya mereka.
Lebih lanjut, Tijjani menambahkan bahwa ia selalu berusaha membawa dan mewakili kedua akar budayanya, yaitu Belanda dan Indonesia, di panggung internasional.
“Sangat istimewa mengetahui bahwa saya mendapat dukungan dari para penggemar di Indonesia, dan saya selalu berusaha mewakili akar Belanda dan Indonesia saya dengan bangga,” ujarnya.
Momen ini juga mengingatkan kita bahwa sepak bola adalah olahraga yang bisa menyatukan beragam budaya dan negara, meskipun dengan perbedaan yang ada.
Pilihan Eliano Reijnders untuk bermain dengan timnas Indonesia bukan hanya sebuah keputusan karier, melainkan juga langkah besar dalam mewakili warisan keluarga mereka.
Dukungan Tijjani kepada Eliano mencerminkan betapa pentingnya nilai kebersamaan dalam keluarga dan bagaimana hubungan kakak-adik ini terjalin dengan baik meskipun memiliki perbedaan di panggung sepak bola internasional.