RADARINDRAMAYU.ID – Kejadian tragis kembali mengguncang Kabupaten Indramayu setelah dua remaja ditemukan tewas, dengan dugaan yang mengarah pada tindakan kekerasan.
Peristiwa yang menggemparkan ini diperkirakan terjadi pada Minggu dini hari, 20 Oktober 2024, di Jalan Raya Ibu Tien Soeharto, lebih tepatnya di Desa Tegalsembadra Kecamatan Balongan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Indramayu, kedua remaja malang ini diduga menjadi korban serangan sekelompok orang tak dikenal.
Polsek Balongan yang menerima laporan penemuan mayat dari warga, langsung melakukan olah TKP.
Korban ditemukan tewas pada Minggu pagi di saluran irigasi persawahan, yang berada di pinggir jalan beserta satu unit sepeda motor.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kanit Gakkum Polres, Nadhya P. Lenggo, menyampaikan bahwa kejadian masih dalam proses pengumpulan bukti-bukti.
"Mengenai kejadian tersebut masih kita dalami serta masih kami kumpulkan bukti-buktinya," ujar Kanit Nadhya, kepada Radar Indramayu, pada Senin, 21 Oktober 2024.
BACA JUGA:Kabar Baik! Menpora Akan Kebut Proses Naturalisasi Kevin Diks, Bisa Debut Lawan Jepang?
Berdasarkan informasi yang didapat dari beberapa warga, 2 remaja tersebut berasal dari Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat.
Jasad seorang remaja diduga korban serangan sekelompok orang tak dikenal, yang ditemukan pada Minggu pagi, 20 Oktober 2024.--radarindramayu.id
Sementara itu, Kepala Desa Juntikebon, Wendi alias Dongyong, mengatakan bahwa dua korban telah dilakukan pemeriksaan di RSUD Indramayu.
Dan hasilnya, kata Kuwu Wendi, jasad dua remaja tersebut murni korban kecelakaan.
"Menurut dokter visum RSUD kemarin (20/10/2024), menyampaikan kepada keluarganya kecelakaan murni. Terima kasih," ujar Kuwu Wendi pada Senin, 21 Oktober 2024.
Satu unit kendaraan bermotor yang diduga milik salah satu korban.--radarindramayu.id
Sampai berita ini ditulis, Radar Indramayu belum bisa mendapatkan nama korban yang tewas, yang hingga kini informasinya masih simpang siur.