RADARINDRAMAYU.ID - Pekerjaan pelebaran jalan Sukaurip-Sukareja akan segera dilaksanakan, sebagai bagian dari upaya meningkatkan infrastruktur di wilayah Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.
Arus lalu lintas di Jalan Raya Balongan dari arah Indramayu menuju Cirebon, dan sebaliknya, akan dialihkan untuk melintasi jalan Sukaurip-Sukareja.
Proyek pelebaran jalan Sukaurip-Sukareja ini merupakan tindak lanjut dari implementasi bufferzone di area Kilang Balongan, termasuk langkah konkretnya adalah menutup Jalan Raya Balongan untuk umum, dan hanya dipergunakan untuk kendaraan Pertamina.
Program ini bertujuan untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat dan lingkungan sekitar, serta memastikan bahwa operasional kilang dapat berlangsung dengan aman dan efektif.
Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina, menjelaskan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab penting dalam menjaga ketahanan energi nasional melalui penyediaan produk BBM berkualitas. Namun, di tengah komitmen tersebut, keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
"Kita akan segera kerjakan proyeknya. Dengan penerapan bufferzone, semua perwira Pertamina di Kilang Balongan dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik dan tanpa keraguan," ungkap Nicke, beberapa waktu lalu.
Penyempurnaan bufferzone di Balongan diharapkan dapat dilakukan melalui beberapa tahap, salah satunya adalah pelebaran jalan Sukaurip-Sukareja.
Pelebaran ruas jalan ini akan meningkatkan kapasitas jalan dari 4,5–5,5 meter menjadi 7,2–8 meter sepanjang 2,4 km, yang diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Nicke juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu atas dukungan yang diberikan dalam pelaksanaan tahapan penyempurnaan bufferzone kilang Balongan.
Seorang warga Desa Sukaurip, Idlhar Al-Ghifari, mengungkapkan harapannya terkait pelebaran ruas jalan yang dilakukan oleh pihak Pertamina.
"Diharapkan, proyek ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat sekitar. Khususnya kami warga Desa Sukaurip," tutur Idlhar Al-Ghifari, pada Selasa 15 Oktober 2024.