Bek asal Belanda itu, yang saat ini berusia 27 tahun, memang telah menjalani proses panjang untuk menjadi bagian dari skuad Malaysia.
Namun, FIFA menyatakan bahwa darah keturunan Malaysia yang dimiliki Deijl hanya berasal dari buyut.
Bukan dari kakek dan neneknya secara langsung, sebagaimana yang diatur dalam regulasi FIFA terkait kelayakan pemain untuk mewakili negara tertentu.
Dalam pernyataan resmi FAM pada Selasa, 1 Oktober 2024, diumumkan bahwa FIFA telah menolak permohonan naturalisasi Mats Deijl.
"Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menginformasikan bahwa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah memastikan pemain Go Ahead Eagles asal Belanda, Mats Deijl.
"Deijl belum memenuhi syarat kelayakan untuk bergabung dengan skuad Harimau Malaya," demikian bunyi pernyataan resmi FAM.
Lebih lanjut, FAM menjelaskan bahwa dokumentasi yang diterima menunjukkan bahwa garis keturunan Malaysia yang dimiliki Deijl hanya berasal dari buyut.
Bukan dari kakek atau neneknya secara langsung, yang merupakan salah satu persyaratan penting dalam aturan FIFA.
Ketertarikan Mats Deijl untuk memperkuat timnas Malaysia sempat menimbulkan harapan besar di kalangan penggemar sepak bola Malaysia.
Namun, faktanya berkata lain setelah FIFA menolak proses naturalisasinya.
Sepertinya langkah Malaysia ingin meniru naturalisasi timnas Indonesia tidak mendapatkan keberuntungan alias gagal total.