RADARINDRAMAYU.COM - Timnas Indonesia menghadapi tantangan besar dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ini merupakan pencapaian bersejarah bagi Skuad Garuda, karena untuk pertama kalinya mereka berhasil lolos hingga putaran ketiga.
Kesuksesan Timnas Indonesia tak bisa dilepaskan dari kontribusi besar para pemain naturalisasi. Beberapa nama seperti Maarten Paes, Calvin Verdonk, dan Thom Haye telah menunjukkan performa yang menjanjikan.
Namun, Pelatih timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong merasa masih ada kekurangan, terutama di sektor penyerang.
Ia bahkan secara terbuka menyebutkan dalam wawancara bahwa dirinya membutuhkan setidaknya dua pemain naturalisasi tambahan untuk memperkuat tim, khususnya di lini depan.
Naturalisasi pemain keturunan bukanlah hal baru dalam dunia sepak bola internasional.
Banyak negara, terutama yang sering berlaga di pentas Piala Dunia, seperti Jerman, Belgia, dan Prancis, memanfaatkan pemain keturunan untuk memperkuat skuad mereka.
Hal ini juga yang menjadi inspirasi bagi Indonesia untuk menambah amunisi di timnas.
BACA JUGA:Maarten Paes 'Diospek' di Latihan Timnas Indonesia, Pakai Bahasa Indonesia untuk Memperkenalkan Diri
Shin Tae-yong telah menyebutkan bahwa ia ingin mendatangkan striker baru, dan dua nama yang ia sebutkan adalah Ole Romeny dan Mauro Ziljstra.
Keduanya dianggap memiliki potensi besar untuk mengisi kekosongan di lini depan Timnas Indonesia.
Meski begitu, rumor mengenai pemain keturunan lain yang berpotensi dinaturalisasi juga turut mencuat, salah satunya adalah Eliano Reijnders.
Siapakah Eliano Reijnders?
Nama Eliano Reijnders semakin hangat diperbincangkan. Adik dari Tijjani Reijnders, gelandang Timnas Belanda yang saat ini bermain untuk AC Milan, dikabarkan menjadi target naturalisasi berikutnya oleh PSSI.