RADARINDRAMAYU.ID - Ribuan nelayan kecil dari tiga kecamatan di Indramayu kini bisa bernapas lega. Mereka adalah nelayan dari Kecamatan Pasekan, Sindang, dan Indramayu, yang melakukan aktivitas melaut melalui Muara Balok Payang, Desa Brondong, Kecamatan Pasekan.
Kapal nelayan kecil yang berjumlah 300 kapal itu kini leluasa keluar masuk muara setelah sedimentasi yang menutupi akses menuju laut itu berhasil dikeruk berkat inisiatif dari Sekjen DPN Partai Gelora H Mahfuz Sidik MSi.
Mahfuz Sidik turun melakukan pengerukan setelah mendapat keluhan dari nelayan kecil. Selama ini, nelayan kecil bersama Koperasi Mina Bahari Bersatu sudah mengajukan permohonan pengerukan rutin hingga permohonan pembuatan jetty atau pengarah arus dan penahan gelombang (breakwater) kepada BBWS serta pihak terkait. Tetapi selalu menemui jalan buntu.
Salah satu nelayan setempat, Kasirin, mengatakan sudah puluhan tahun muara itu tidak dikeruk. “Lumpur tebal dan ini sudah sangat lama sekali ada puluhan tahun," ujarnya, kemarin.
BACA JUGA:Jelang Angkutan Nataru, PT KAI Daop 3 Cirebon Antisipasi 12 Daerah Rawan Banjir dan Ambles
BACA JUGA:Timnas Indonesia Junior dan Senior Sama-sama Telan Kekalahan. Ambil Pelajaran!
Kondisi tersebut menyebabkan banyak para nelayan setempat sulit untuk melaut. “Karena menjadi dangkal, untuk menggerakkan perahu saja kita sulit. Jadi harus benar-benar membutuhkan tenaga yang banyak dan besar," tuturnya.
Herannya, menurut Kasirin, tidak ada upaya dari pihak terkait seperti BBWS CC melakukan pengerukan atau normalisasi muara tersebut. “Padahal sudah sering kita laporkan kepada pihak yang terkait, tetapi sama sekali belum ada pengerukkan sama sekali," ujarnya.
Dikatakan Kasirin, nelayan senang dan bangga dengan adanya pengerukan yang dilakukan oleh Mahfuz Sidik lewat program Partai Gelora Berbakti untuk Pengerukan Muara. “Ini yang diinginkan oleh kami para nelayan sejak lama dan bisa direalisasikan oleh pak Mahfuz Sidik," terangnya.
Kasirin berterima kasih kepada Mahfuz Sidik dengan sudah dilakukannya pengerukan sendimentasi muara tersebut. "Kami sangat berterima kasih kepada pak Mahfuz. Sekarang kami bisa kembali melaut dengan mudah, tidak seperti sebelumnya," ujarnya.
BACA JUGA:Dorong Partisipasi Aktif Perempuan, Bakesbangpol Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik Bagi Perempuan
BACA JUGA:Terobosan Pengelolaan Kawasan Konservasi Penyu Pangumbahan
Sementara itu, Sekjen DPN Partai Gelora Indonesia yang juga caleg DPR RI H Mahfuz Sidik MSi kepada Radar Cirebon mengatakan pihaknya melakukan pengerukan karena keresahan nelayan yang sulit melaut disebabkan adanya sedimentasi lumpur yang sudah cukup tebal. “Nelayan sangat resah dengan pendangkalan muara ini. Mereka sulit untuk melaut," tuturnya.
Kondisi tersebut, menurut Mahfuz Sidik, sudah sangat lama terjadi. “Menurut keterangan para nelayan, muara ini sudah pernah ditinjau oleh pihak terkait, namun belum ada realisasi," ujarnya. (den)