INDRAMAYU-Jalan Raya Karanggetas-Bangodua minim fasilitas penerangan jalan umum (PJU).Kondisi itu dikeluhkan warga Kecamatan Bangodua, khususnyawarga di tiga desa yakni Desa Karanggetas, Bangodua, dan Desa Beduyut.
Tokoh Pemuda Kecamatan Bangodua, Hidayat (42) mengatakan, keberadaan penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang jalan Karanggetas sampai Bangodua adalah hal yang sangat dinantikan. Ketiadaan PJU, lanjut Hidayat, membuat sepanjang jalan raya gelap gulita sehingga warga dan pengendara yang melintas selalu dihantui rasa cemas dengan aksi kejahatan.
“Saat melintas di Jalan Karanggetas-Bangodua kondisinya rawan kejahatan karena jauh dari pemukiman penduduk, jalan gelap gulita dan kanan-kiri hanya sawah. Sementara jalan ini akses satu-satunya warga tiga desa di Kecamatan Bangodua dan pastinya selalu dilewati 24 jam,” ujarnya.
Sehingga, kata Hidayat, kebutuhan masyarakat akan adanya penerangan jalan umum (PJU) merupakan hal yang penting, dan sangat diharapakan masyarakat. “Keberadaan PJU dapat memberikan rasa aman semua masyarakat saat melintasi atau beraktivitas di malam hari,” katanya.
Hidayat berharap, instansi terkait bisa memfasilitasi terpasangnya PJU di sepanjang jalan ini.
Warga lainnya, Mulyadi (37) mengatakan, PJU sepanjang Jalan Karanggetas-Bangodua sangat dibutuhkan warga. “Warga tidak ingin kejadian beberapa tahun silam terjadi lagi, dimana adanya peristiwa kriminalitas karena minimnya penerangan jalan,” ujarnya.
Dengan jalan raya yang terang, kata Mulyadi, diharapkan aksi kriminalitas tidak terjadi lagi. “Orang yang punya niat jahat karena kondisi jalan yang terang bisa berpikir dua kali,” ujarnya. (oni)