Radarindramayu.id, CIREBON - 130 tabung gas ukuran 3 kilogram digondol maling dari pangkalan gas milik Umi di Desa Ender, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.
Aksi maling tabung gas ini terjadi pada Rabu dini hari, 28 September 2022. Dari rekaman CCTV di lokasi, tampak kawanan maling ini beraksi dengan menggunakan mobil jenis Pick up.
Disebutkan bahwa, sekitar 130 tabung gas ukuran 3 kilogram alias tabung gas melon digondol maling dari pangkalan gas milik pribadi.
Pangkalan gas tersebut milik Umi warga Ender, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Desa Kaplongan Deklarasikan Bebas BAB Sembarangan
Aksi pencurian ratusan tabung gas ini diketahui pemilik pangkalan bernama Umi pada Rabu 28 September dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Kronolig kejadian pencurian tabung gas tersebut diungkapkan oleh Syarifudin, putra Umi.
Menurut Syarifudin, ibunya sudah terjaga sejak sekitar pukul 01.30 WIB kemudian pergi ke dapur untuk memanaskan masakan.
Namun, tidak lama kemudian, tiba-tiba Umi merasa ngantuk. Menurut Syarifudin, hal itu merupakan kejadian yang tidak biasa.
BACA JUGA:PMI Indramayu Bakal Bangun Gedung Baru, Berikan Penghargaan bagi Pendonor Setia
“Tidak seperti biasanya, ibu saya (Umi, Red) tiba-tiba merasa ngantuk. Kemudian tidur,” terangnya kepada radarcirebon.com, Rabu siang, 28 September 2022.
Setelah tidur sekitar satu jam, Umi bangun lalu melihat situasi di luar rumah kemudian selonjoran sambil cari angin.
Setelah beberapa saat, Umi masuk ke warung yang bangunannya menyatu dengan pangkalan tabung gas miliknya.
Betapa terkejutnya Umi ketika melihat gudang sudah kosong, ratusan tabung gas ukuran 3 kilogram di dalam gudang sudah lenyap digondol maling.
BACA JUGA:SR Putra Karangampel Diresmikan, Harga Murah, Barang Lengkap
“Jumlahnya sekitar 130 tabung gas,” ujar Syarifudin.
Selain ratusan tabung gas, pencuri juga menggondol televisi 19 ins yang berada di lokasi. Sementara itu, kerugian ditaksir mencapai Rp18 juta.
Menurut Syarifudin, pencuri masuk ke gudang dengan cara mencongkel pintu diduga dengan menggunakan linggis.
“Terlihat pintu dalam posisi terkunci, tapi dipaksa dicongkel sepertinya dengan linggis, karena ada beberapa bagian yang rusak,” terangnya.
Syarifudin telah melaporkan kperistiwa pencurian tabung gas tersebut ke polisi. “Kami sudah melapor ke polisi dan sudah ada tindakan. Kami harap, pelaku segera ditangkap,” pungkasnya.
BACA JUGA:Rumah Warga Desa Karangkerta Ludes Terbakar