SMK PGRI Jatibarang Komitmen Tingkatkan Kompetensi Fiber Optik

Senin 19-09-2022,12:30 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Leni indarti hasyim

Radarindramayu.id, JATIBARANG -SMK PGRI Jatibarang yang dikenal dengan sebutan Maydas 159 terus berupaya meningkatkan kompetensi bagi guru dan siswanya.
Belum lama ini, program kerja sama dijalin bersama PT Telkom dalam upaya meningkatkan skill kompetensi fiber optik.

Kepala SMK PGRI Jatibarang, Entin Suhartini SSos MA mengatakan, sebagai bentuk komitmen tersebut pihaknya telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama atau MoU dengan PT Telkom Cirebon pada tanggal 15 September lalu.

Langkah itu, lanjut Entin, sebagai upaya peningkatan sarana belajar siswa seperti pengadaan alat praktik, dan peningkatan kompetensi fiber optik bagi guru dan siswa program keahlian Teknik Komputer Jaringan (TKJ).
“Kerja sama yang kami lakukan untuk menjawab tantangan masa depan yang berkaitan teknologi informasi dan komunikasi. Sehingga siswa-siswi kami sangat perlu dibekali ilmu, pengetahuan, dan keterampilan agar memiliki daya saing global,” terang Entin.

Dengan bekal yang dimiliki siswa-siswi SMK PGRI Jatibarang khususnya program studi (prodi) Teknik Komputer Jaringan (TKJ), Entin berharpa, mereka punya daya saing yang lebih unggul, sehingga lebih siap untuk menjawab tantangan nyata dimasa mendatang khususnya di dunia usaha dan industri.

BACA JUGA:Aisyiyah Siap Sukseskan Indramayu Bermartabat

Menurutnya, langkah yang ditempuh tersebut juga sebagai upaya untuk menciptakan sekolah yang unggul. Terlebih lagi, SMK PGRI Jatibarang merupakan SMK Pusat Keunggulan (PK) di tahun 2022.

“Jadi bukan namanya saja SMK PK, tetapi kami harus maksimal berbuat untuk mewujudkan sekolah yang benar-benar unggul sehingga pantas menyandang predikat ini,” ujarnya.

Dari kerja sama itu, sambung Entin, kini SMK PGRI Jatibarang (Maydas 159) telah memiliki Laboratoriun Fiber Optik yang sudah bisa digunakan untuk pembelajaran siswa dan siswi Prodi TKJ yang keberadaannya sangatlah representatif.

“Bukan hanya sarana prasarananya saja yang disiapkan, tetapi kompetensi gurunya pun di upgrade,” tukasnya.

BACA JUGA:IMT-GT 2022, Revitalisasi Industri Pariwisata dan Pembangunan Kota Berkelanjutan

Kategori :