Radarindramayu, SUKRA - Sepasang remaja kepergok sedang buang bayi dengan cara mengubur di areal Sumur Bor Pertamina, Indramayu, Rabu 22 Juni. Dugaan sementara, kedua pelaku berstatus pelajar.
Dugaan pelaku berstatus pelajar, diperkuat dengan kesaksian dua orang pemancing yang melihat langsung salah satu pelaku mengenakan seragam pramuka saat buang bayi dengan cara dikubur.
Kapolsek Sukra, Ipda Rudi Hartono, SH, melalui Kanit Reskrim Aipda Aan Ciswantono, SH mengatakan, mulai melakukan upaya penyelidikan untuk mengungkap identitas kedua pelaku buang bayi yang diduga berstatus pelajar itu.
"Karena kami menduga pelaku berstatus pelajar," ujarnya, saat dikonfirmasi Radar Indramayu, Kamis 24 Juni 2022.
BACA JUGA:Kasus Dugaan Pelajar Buang Bayi, Polisi Datangi Tiap Sekolah di Kecamatan Sukra
Polsek Sukra bersama Satuan Reserse kriminal (Satreskrim) Polres Indramayu, melakukan penyelidikan dengan mendatangi setiap sekolah yang ada di Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.
Seperti diberitakan sebelumnya, ditemukan sesosok bayi di lahan areal sumur bor PT Pertamina di Blok Melandong 2, Desa Karanglayung, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Rabu 23 Juni 2022.
Peristiwa tersebut diketahui oleh dua orang warga, Umar dan Amir, yang sedang memancing ikan di kolam tidak jauh dari lokasi kejadian.
Keduanya curiga saat melihat ada sepasang remaja sedang menginjak injakan kakinya ke tanah.
BACA JUGA:Hasil Penyelidikan Mayat Bayi di Areal Pertamina Melendong, Tidak Ada Tanda Kekerasan
Dua pemancing tersebut lalu beranjak dari tempatnya, kemudian menghampirinya.
Merasa aksinya itu diketahui, sepasang remaja tersebut langsung kabur.
Setelah tiba di lokasi, dua pemancing itu tambah curiga melihat ada bekas galian kecil di tanah. Keduanya kemudian menggalinya.
Baru beberapa kali galian, dua pemancing tersebut kaget melihat ada kain putih dan ada rambut manusia.
Keduanya memutuskan menghentikan penggalian dan melaporkannya ke Pamong desa setempat. (kom)