Harga Cabai dan Bawang Merah Terus Melambung

Kamis 23-06-2022,12:30 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Leni indarti hasyim

Radarindramayu, BANGODUA- Harga bawang merah dan cabai melambung di pasaran. Ketua Poktan Horti Sari Bumi Mulyasari, Rahmat SE menilai, tingginya harga bawang merah ini dipicu karena cuaca ekstrem.

Para petani, kata Rahmat, kesulitan memelihara tanaman cabai dan bawang merah dengan baik, sehingga hasil panen mengalami penurunan drastis.

“Kondisi cuaca yang tidak menentu, panas dan kadang hujan. Ini yang mengakibatkan banyak tanaman bawang dan cabai tidak berkembang baik, masalah hama bisa ditangani,” ucap Rahmat, kemarin.

Menurutnya, harga bawang merah di pasaran melambung sangat wajar karena stoknya terbatas akibat cuaca ekstrem yang membuat hasil panen petani kurang bagus.

BACA JUGA:Bupati Ajak Giatkan Olahraga di Sekolah

“Curah hujan yang masih ada sampai saat ini mengakibatkan produksi tanaman bawang merah tidak dapat berkembang dengan baik, ditambah lagi harga sarana produksi  seperti pupuk dan berbagai obatan-obatan yang terus alami kenaikan drastis,” tuturnya.

Selain itu, lanjut Rahmat, harga bibit juga mengalami kenaikan yang tadinya Rp3 juta per kuintal  menjadi Rp5 juta per kuintal.

“Belum lagi pupuk yang sebelumnya di angka Rp175 ribu untuk kemasan 25 kg, sekarang sudah sampai Rp350 ribu,” jelasnya.

BACA JUGA:Jangan Panik! Penyakit Mulut dan Kuku Gampang Sembuh

Dari harga bibit dan saprodi mengalami kenaikan, lanjut Rahmat, harga jenis cabai dan bawang merah terus mengalami kenaikan drastis di pasaran.

“Harga di tingkat petani saat ini mencapai Rp50 ribu per kilogram untuk jenis cabai dan Rp40 ribu per kilogram untuk bawang merah. Sebelumnya harga cabai dan bawang merah ya di kisaran Rp15- 20 ribu per kilogram,” ungkapnya.

Diketahui, untuk harga cabai merah di Pasar Jatibarang saat ini menyentuh Rp68 ribu per kilogram, cabai rawit merah Rp89 ribu per kilogram, harga cabai merah keriting Rp70 ribu per kilogram. Sedangkan bawang merah saat ini menyentuh harga Rp52 ribu per kilogram. (oni)

BACA JUGA:Mirip Kampanye Calon Bupati, Undangan Hajatan Pakai Banner

Kategori :