"Habib Agil dan 'Ammu Kholid ini adalah "abdi dalam" nya Habib Umar. Ngurus sampe ke makanan, minuman, obat tetes mata Habib, sampe prental prentil. Hingga nyetir... Yaa Rabb...," tulisnya lagi.
Pria yang juga pengasuh Pondok Pesantren Daarul Qur'an ini, berharap jika santri-santri dari Indonesia banyak yang menjadi ulama penerus Nabiyallaah Muhammad.
"Pokoknya jalan semakin terbuka u/ anak-anak kita semua, menjadi ulama-ulama penerus Nabiyallaah Muhammad, dan penerus ulama-ulama masa depan, dengan pengalaman dan jaringan internasional," tulis Yusuf.
Tidak lupa, dirinya juga berharap ada keberkahan dari acara tersebut untuk dirinya dan Indonesia pada umumnya.
"Semoga santri2 Daqu, keluarga Daqu, keluarga kami semua, Indonesia, mendapatkan berkahnya Negeri Nabi Hud...," tutupnya. (*)