Bupati Indramayu Alokasikan Anggaran 22,54 Miliar untuk 55 Kegiatan pada Bidang Sumber Daya Air

Bupati Indramayu Alokasikan Anggaran 22,54 Miliar untuk 55 Kegiatan pada Bidang Sumber Daya Air

GERCEP: Bupati Lucky cek langsung TPI Glayem setelah melihat muara dan pintu air di wilayah setempat yang harus segera dilakukan perbaikan-Istimewa-Radarindramayu

 

INDRAMAYU, RADAR INDRAMAYU. ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu melalui Dinas PUPR menaruh perhatian lebih pada sektor Sumber Daya Air di wilayah Kabupaten Indramayu.

Hal ini dibuktikan dengan pengalokasian anggaran sebesar Rp22,54 miliar untuk 55 kegiatan.

Pjs Kepala Dinas PUPR Indramayu Kepala Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti, didampingi Sekdis Maulana Malik
menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati Lucky Hakim dan Wakil Bupati H Syaefudin SH MH terus berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur setiap tahunnya.

"Pemerintah Kabupaten Indramayu berkomitmen untuk terus memperbaiki sejumlah infrastruktut di bidang pertanian. Diantaranya memberikan perhatian besar terhadap pembangunan pada sektor Sumber Daya Air yang selama ini perlu ada perbaikan.

Diantaranya perbaikan sejumlah pintu air yang mengalami kerusakan di Kabupaten Indramayu. Disamping melakukan normalisasi menyeluruh terhadap sejumlah irigasi yang mengalami pendangkalan.

BACA JUGA:Dapat Duit Gratis dari DANA? Ini Daftar Link Kaget Terbaru yang Masih Aktif!

"Irigasi merupakan salah satu penunjang terbesar dalam meningkatkan profuktifitas pertanian. Tanpa adanya aliran air yang optimal akan berdampak besar pada peningkatan hasil produksi padi,"jelas Asep kepada wartawan di ruang kerjanya belum lama ini.

Dijelaskannya, sejumlah pintu air yang mengalami kerusakan berat maupun sedang sudah kami petakan, dan penanganannya akan dilakukan secara bertahap sesuai anggaran yang tersedia di tahun 2025. Sebab di sektor Sumber Daya Air juga mendapatkan perhatian serius.

Tahun 2025, bidang ini mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp22,54 miliar untuk 55 kegiatan.

Fokus programnya antara lain, rehabilitasi pintu air dan bendungan pengendali banjir, normalisasi sungai, rehabilitasi embung dan tanggul, serta peningkatan jaringan irigasi permukaan. 

BACA JUGA:Buruan Coba! Link DANA Gratis Hari Ini Masih Aktif, Jangan Sampai Hangus

"Semuanya adalah perhatian seorang pemimpin guna membantu petani,"pungkasnya. (dun)

 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: