Simulasi KUR BCA Tanpa Agunan, Buat Modal Usaha Bertumbuh dengan Pinjaman 100 Juta Plus Angsuran 3 Tahun

RADARINDRAMAYU.ID - Bank Central Asia (BCA) memiliki produk pinjaman yang dapat diakses oleh para nasabah, terutama di sini untuk para pelaku usaha. 

Kiranya apabila Anda berstatus sebagai pelaku usaha, tentu dapat memiliki akses ke produk Kredit Usaha Rakyat atau KUR, yang dari sini terdapat simulasi khususnya.

Terutama berupa simulasi untuk besaran cicilan, plafon, serta angsuran 3 tahun. Dan itu semua dirangkum menjadi satu dalam bentuk informasi awal yang penting. 

Dan lagi, skema KUR BCA beserta simulasinya, dengan contoh angsuran 100 Juta, itu ternyata bisa Anda miliki dengan proses mudah tanpa disertai agunan. 

BACA JUGA:Pinjam KUR 200 Juta di Bank BCA Angsurannya Ternyata Super Ringan! Begini Simulasi Cicilan Terbarunya!

KUR BCA sendiri memang memiliki fitur tanpa agunan, atau dengan nama lain seperti jaminan tambahan, yang biasanya mesti disampaikan para proses awal pengajuan. 

Jadi, karena tidak disertai agunan, itu artinya anda akan dapat dimudahkan untuk meraih pinjaman modal usaha 100 Juta pertama milik Anda. 

Belum lagi, fitur pinjaman yang tidak memiliki agunan ini, juga sudah sesuai dengan aturan serta regulasi dari pemerintah soal kebijakan KUR. 

Dan, Bank BCA pun mengedepankan prinsip agar bisa menjangkau para pelaku usaha secara luas, oleh karenanya fitur tanpa jaminan seperti ini kiranya sangat membantu. 

BACA JUGA:Tabel Simulasi KUR BCA 100 Juta Terbaru, Berikut Rincian Cicilan Terbarunya Mulai dari 300 Ribuan

Berikut simulasi angsuran KUR BCA 100 Juta tanpa agunan seperti berikut:

• Angsuran Rp9.333.334 untuk cicilan 12 bulan 
• Angsuran Rp5.196.667 untuk cicilan 24 bulan 
• Angsuran Rp3.847.778 untuk cicilan 36 bulan 

Sementara itu, adapun simulasi angsuran KUR BCA selain 100 Juta, seperti misalnya 10 Juta yang juga tanpa agunan, diantaranya: 

• Angsuran Rp933.400 untuk cicilan 12 bulan
• Angsuran Rp519.700 untuk cicilan 24 bulan
• Angsuran Rp384.800 untuk cicilan 36 bulan

Nah, soal cicilan yang dari 12 bulan itu setara 1 tahun, 24 bulan juga setara 2 tahun, dan 36 bulan itu setara juga dengan 3 tahun. 

Alhasil, dari cicilan yang memiliki durasi masing-masing per tahunnya itu, juga dapat berpengaruh pada besaran nominal angsuran yang merupakan biaya tertagih dan harus dipenuhi. 

Sumber: