DPRD Dukung Audit Bangunan Islamic Center Indramayu

RADARINDRAMAYU.ID — Pasca Bupati Indramayu Lucky Hakim melaporkan kondisi bangunan masjid Islamic Center kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi beberapa waktu lalu dalam satu forum.

Bahkan Dedi Mulyadi menginstruksikan untuk dilakukan audit mendapat respon dari H Sirojudin SP MSi salah satu Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu.

“Terkait kondisi islamic center yang di bangun sejak tahun 2018, tiga tahun sudah ambruk, kemarin sudah dilaporkan ke KDM, oleh Bupati nanti di audit terlebih dulu,” kata Sirojudin pada radarindramayu.id, Kamis, 7, Agustus 2025.

Dikatakan Sirojudin dengan dilakukan audit terlebih dulu, akan ditentukan layak atau tidak, jika kondisi bangunan tidak layak akan ditutup, namun apabila layak harus dilakukan perbaikan terlebih dulu.

BACA JUGA:Bakal Ditutup Sementara karena Rusak, Nyatanya Islamic Center Indramayu Tetap Ramai Pengunjung

“Tidak layak maka harus ditutup karena takut bisa menjadi musibah bagi masyarakat yang berkunjung ke Islamic Center, apalagi dengan anggaran dari Provinsi hampir Rp 100 miliar. Nanti Terkait mutu bangunan kurang bagus itu tanah Aparat Penegak Hukum (APH),” ujarnya.

Rencana audit bangunan Islamic Center, DPRD Kabupaten Indramayu sejatinya mendukung agar dilakukan pembenahan bangunan.

Mengingat pada saat pertama kali Islamic Center di buka pada tahun 2018 antusiasme masyarakat Indramayu sangat baik, bahkan hingga membuat masyarakat luar Kabupaten Indramayu datang berkunjung ke Islamic Center.

Hingga kejadian hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada awal Bulan Desember 2020 membuat salah satu menara bagian atas masjid ambruk.

BACA JUGA:Bakal Ditutup Sementara karena Rusak, Nyatanya Islamic Center Indramayu Tetap Ramai Pengunjung

“Sejak kejadian itukan pengunjung terlihat sudah mulai berkurang, kita DPRD dukung saja terkait karena anggrannya kan dari Provinsi, tapi jika ada sedikit-dikit ada dari APBD Indramayu seperti apa,” tutup Sirojudin.

Sumber: