Permohonan Pinjaman Anda Gagal? Jangan Sedih! Ternyata Ini 7 Penyebab KUR BRI Ditolak

Tabel KUR BRI 2025.-ist.-radarindramayu.disway.id
RADARINDRAMAYU.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi salah satu solusi pembiayaan favorit bagi pelaku UMKM di Indonesia. Namun, tak sedikit pengajuan KUR yang akhirnya kandas di tengah jalan.
Alih-alih cair, permohonan justru ditolak oleh pihak bank. Kenapa hal ini bisa terjadi?
Jika Anda tengah atau berencana mengajukan KUR, memahami penyebab utama penolakan bisa membantu memperbesar peluang persetujuan. Berikut ini beberapa alasan umum mengapa pengajuan KUR bisa gagal:
7 Penyebab KUR BRI Ditolak
1. Persyaratan Administrasi Belum Lengkap
Bank tidak akan memproses permohonan yang tidak disertai dokumen lengkap. KTP, Kartu Keluarga, surat izin usaha, dan dokumen penunjang lainnya adalah syarat mutlak.
Jika ada yang kurang, besar kemungkinan pengajuan Anda langsung dicoret dari daftar.
2. Rekam Jejak Kredit Buruk
Salah satu indikator utama bank adalah riwayat kredit Anda. Jika Anda pernah menunggak cicilan, memiliki pinjaman bermasalah, atau skor kredit Anda rendah di SLIK OJK, hal ini bisa jadi penyebab utama ditolaknya pengajuan KUR.
3. Usaha Belum Stabil atau Tidak Sesuai Kriteria
Bank biasanya hanya menyetujui KUR untuk usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan, produktif, dan berpotensi tumbuh. Usaha musiman, belum memiliki struktur jelas, atau dinilai tidak menghasilkan keuntungan akan masuk kategori berisiko tinggi.
BACA JUGA:Gercep! Satreskrim Polres Indramayu Berhasil Tangkap 2 Tersangka Kasus Pembunuhan Dedi Sutara
4. Kapasitas Finansial Tidak Memadai
Meskipun Anda sudah menjalankan usaha, namun jika pendapatan tidak mencukupi untuk membayar cicilan KUR, maka permohonan bisa ditolak. Terlebih jika Anda juga memiliki tanggungan pinjaman lain yang masih berjalan.
5. Jaminan Tidak Sesuai
Untuk beberapa jenis KUR, bank tetap meminta jaminan tambahan. Jika agunan yang diberikan nilainya di bawah standar atau tidak bisa dibuktikan legalitasnya (misalnya tanah sengketa, kendaraan tanpa BPKB), bank bisa menolak permohonan Anda.
6. Tidak Ada Kejelasan Tujuan Penggunaan Dana
Bank ingin tahu untuk apa dana KUR akan digunakan. Jika Anda tidak bisa menjelaskan dengan jelas dan rinci rencana penggunaan dana—misalnya untuk membeli bahan baku, peralatan produksi, atau ekspansi usaha—pengajuan Anda bisa dianggap tidak layak.
7. Survei Lapangan Mengecewakan
Setelah berkas masuk, bank akan melakukan survei langsung ke lokasi usaha Anda. Jika dari hasil survei ditemukan kejanggalan seperti lokasi fiktif, usaha tidak berjalan, atau keuangan usaha tidak transparan, maka besar kemungkinan pengajuan KUR Anda akan ditolak.
Ciri-Ciri Permohonan KUR Anda Tidak Disetujui
- Tidak mendapat kabar lanjutan dari pihak bank setelah pengajuan.
- Survei tidak dilakukan atau berlangsung sangat singkat tanpa pertanyaan mendalam.
- Tidak diminta menandatangani perjanjian kredit atau membuka rekening khusus KUR.
Tips Agar KUR Disetujui
- Lengkapi semua dokumen resmi.
- Pastikan usaha Anda aktif dan berjalan baik.
- Jaga reputasi kredit Anda di sistem perbankan.
- Siapkan rencana bisnis dan penggunaan dana dengan jelas.
- Pastikan alamat usaha dapat diverifikasi saat survei.
Mengetahui penyebab umum penolakan pengajuan KUR bisa membuat Anda lebih siap dalam proses berikutnya. Jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan pihak bank agar mengetahui kekurangan Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: