Baru Empat Bulan Ditinggal Istri, Pria Asal Bandung Ditemukan Meninggal Gantung Diri

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Entah apa yang ada di pikiran WG (32 tahun), pria asal Desa/Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung ini. 

Ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon mangga. Aksi itu diketahui saudaranya di pekarangan rumah di Desa Gadingan, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, Rabu 15 Maret 2023.

Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP mencari penyebab kematian korban.

Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar melalui Kapolsek Sliyeg Iptu Sutrisno mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh kakak iparnya bernama Sutarti.  

BACA JUGA:Belasan Anjal Diamankan Mapolsek Jatibarang

BACA JUGA:Kakek 63 Tahun Jadi Bandar Togel, Akhirnya..

Saat itu, Sutarti keluar rumah untuk memberi pakan ternak ayam di kandang yang berada di pekarangan rumahnya.  Namun dia terkejut karena melihat korban dengan posisi gantung diri menggunakan tali rafia warna abu-abu di pohon mangga dengan ketinggian sekitar 5 meter. 

"Melihat korban tergantung, saksi Sutarti memanggil tetangga depan rumahnya bernama Wahyu. Seketika itu saksi datang ke lokasi, selanjutnya memberitahukan kejadian ini kepada ketua RW. " papar Sutrisno didampingi Kasubsi PIDM Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim.

Diterangkan Sutrisno, sejumlah warga yang datang kemudian menurunkan tubuh korban dari atas pohon. Namun diketahui jika korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.  

"Sebelum kejadian itu, keluarga korban sempat mencari keberadaannya karena tidak ada di kamarnya hingga malam hari. Selain itu, keluarga korban pun sempat pula menanyakan kepada warga sekitar," tutur Sutrisno.

BACA JUGA:Pelajar Tewas, Korban Tabrak Lari di Jalur Pantura Eretan

Menurut informasi dari saksi-saksi, korban ini ikut dengan kakak kandungnya bernama Ajat di Desa Gadingan Kecamatan Sliyeg. 

Korban dikabarkan sudah 4 bulan bercerai dari istrinya.  Saat datang di rumah itu saudaranya, korban selalu mengurung diri di dalam rumah dan tidak pernah keluar rumah beradaptasi dengan tetangga bahkan tertutup dan kurang komunikasi. 

Dari hasil cek dan olah TKP bersama tim Inafis, serta piket Reskrim Polres Indramayu disekitar TKP tidak ditemukan hal-hak yang mencurigakan.

Sumber: