Produksi Perikanan di Indramayu Capai 520 Ribu Ton Lebih pada 2024, Begini Respons Diskanla

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Kabupaten Indramayu kembali menunjukkan posisinya sebagai salah satu penyumbang perikanan terbesar di Jawa Barat. Sepanjang 2024, daerah ini tercatat menyumbang 32,70 persen dari total produksi perikanan provinsi yang mencapai 1,6 juta ton.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Indramayu, Edi Umaedi, menyampaikan bahwa sektor perikanan, baik tangkap maupun budidaya, terus memberikan kontribusi nyata bagi Jawa Barat.

“Baik perikanan tangkap maupun budidaya, keduanya memberi andil besar bagi produksi perikanan Jawa Barat,” ujar Edi kepada radarindramayu.id, Kamis, 27 November 2025.

Menurut Edi, produksi perikanan Indramayu mampu menembus ratusan ribu ton setiap tahun.

BACA JUGA:Dukung Program Strategis Pemerintah, BRI Terima Penghargaan dari Kementerian IMIPAS

Pada 2024, total produksi daerah ini mencapai lebih dari 520 ribu ton, berasal dari kegiatan penangkapan di laut dan hasil budidaya berbagai komoditas.

Untuk 2025, Diskanla menargetkan produksi sebesar 527.772,54 ton. Target tersebut terbagi atas perikanan tangkap sebanyak 179.549,99 ton, serta budidaya sebesar 348.222,55 ton.

Hingga triwulan III, capaian produksi telah mendekati target. Data Diskanla menunjukkan perikanan tangkap telah menyentuh 136.121,16 ton, sementara sektor budidaya mencapai 287.548,79 ton.

Capaian itu disebut menggambarkan bahwa sebagian besar target tahunan sudah berada dalam jangkauan.

BACA JUGA:UMKM Full Senyum! Bayar Tagihan Cuma Rp800 Ribu Per Bulan Bisa Dapat Pinjaman Modal Usaha Besar Dari KUR BRI!

“Semoga tahun ini seluruh target yang kami tetapkan dapat terpenuhi,” harap Edi.

Pada 2024, Indramayu juga meraih penghargaan dari DKP Jawa Barat, atas kontribusinya sebagai salah satu penyumbang produksi perikanan terbesar di provinsi tersebut.

Penghargaan diterima langsung oleh Edi dalam Forum DKP Jawa Barat 2025 di Aula DKP.

Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten Indramayu, produksi perikanan daerah tersebut sepanjang 2024 mencapai 523.265,16 ton, terdiri dari 178.319,59 ton perikanan tangkap dan 344.945,57 ton perikanan budidaya.

Edi menyampaikan apresiasi kepada seluruh nelayan, pembudidaya, dan pelaku usaha yang telah berperan dalam capaian itu.

BACA JUGA:Kulit Kusam, Cepat Keriput, dan Mudah Lelah? Tren Minuman Kolagen Hadir Jadi Solusi Perawatan dari Dalam

Sumber: